Rika Widya Sukmana | 14/10/2021
Nama Kegiatan:
Workshop Dosen Pembina Kewirausahaan.
Isi Kegiatan:
Pemaparan oleh narsum dari The Local Enablers secara interaktif. Setiap selesai pemaparan materi, dilanjut dengan kerja kelompok sehingga workshop tidak terasa membosankan dan tidak membuat mengantuk.
Peserta dibagi ke dalam 5 kelompok secara acak. Kemudian melakukan kegiatan yang dibimbing oleh tim dari The Local Enablers, sekumpulan anak muda yang bergerak di bidang kewirausahaan.
Materi tentang Canva Business Model, model pembelajaran PBL, penggunaan Design Thinking, dll.
Peserta:
Seluruh Dosen FKIP UNLA sebanyak 29 orang. Empat orang tidak dapat hadir karena alasan sakit.
Narasumber dari P3TI (Pusat Pengembangan dan Pelayanan Teknologi Informasi).
Isi materi terdiri atas:
Noble purposae dan sustainable development goals untuk membangun wirausahawan berdampak.
Canva Business Model
Pembuatan Model Proposal
Usaha Pitch Deck dan Presentasi Proposal UNLA
Rika Widya Sukmana | 30/9/2021
Refleksi dari Webinar PK-KM yang diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan Matematika
“Apa sih yang dimaksud dosen penggerak itu? Dosen penggerak itu harus bagaimana?”
Pertanyaan itu terlontar dari beberapa kolega saya saat kebijakan merdeka belajar kampus merdeka mulai digulirkan. Kebijakan MB-KM diterapkan di perguruan tinggi sebagai upaya untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di luar program studinya, agar kelak dapat menghasilkan lulusan yang siap menghadapi masa depan yang semakin cepat mengalami perubahan. Selain itu kebijakan MBKM diterapkan untuk meningkatkan link dan match antara lulusan pendidikan tinggi dengan dunia usaha dan dunia industri. Oleh karena itu program studi melakukan penyesuaian kurikulum dan dihimbau untuk meningkatkan mutu proses pembelajaran yang lebih berpusat kepada mahasiswa. Untuk menghasilkan sumberdaya manusia yang unggul kemendikbudristek mendorong perguruan tinggi untuk bertransformasi melalui 8 indikator kinerja utama. Lalu, di mana peran dosen sebagai dosen penggerak?
Kita akui bahwa untuk mengubah pendidikan agar menghasilkan SDM yang unggul maka dibutuhkan dosendosen penggerak, yaitu dosen yang berpikir merdeka, selalu mencari ilmu, meningkatkan kompetensi melalui berbagai pelatihan atau aktivitas lainnya, serta amanah terhadap tugasnya sebagai pendidik. Dosen merupakan elemen terpenting dalam pendidikan meskipun model dan metode pembelajaran berubah beberapa tahun terakhir ...
Baca Selanjutnya Rika Widya Sukmana | 28/9/2021
Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan kebijakan Kemendikbudristek untuk menjawab tantangan jaman yang semakin kompleks. Universitas Langlangbuana, sebagaimana disampaikan oleh bapak Rektor pada saat sambutan, berkomitmen untuk menjawab tantangan jaman tersebut dengan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengalami experiential learning (pembelajaran yang bermakna dari pengalaman langsung) melalui 8 kegiatan MBKM (magang, pertukaran mahasiswa, penelitian, proyek desa, proyek kemanusiaan, asistensi mengajar, studi independen dan kewirausahaan).
Secara umum mahasiswa diberikan hak untuk belajar di luar prodi selama 3 semester. Proses pembelajaran yang otonom dan fleksibel, agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran dari aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan. Kebijakan ini juga untuk meningkatkan link & match dengan dunia usaha dan industri serta mempersiapkan mahasiswa agar memiliki kesiapan saat memasuki dunia kerja.
Peran dosen tidak kalah pentingnya dalam kampus merdeka. Dosen diharapkan menjadi dosen penggerak dan memberi inspirasi serta menggali potensi mahasiswa dalam mengembangkan dirinya. Salah satu ciri dari dosen penggerak yaitu tidak berhenti belajar. Belajar cara menjadi youtuber, membuat video, dan mengenal dunia generasi milenials agar dapat mengimbangi kemampuan mahasiswa yang melek digital.
Meskipun teknologi telah mengubah kehidupan dan kebiasaan kita, namun ada hal yang tidak dapat dilakukan oleh ...
Baca Selanjutnya 27/9/2021
Workshop Penggunaan E-Learning Universitas Langlangbuana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 27 September 2021. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh dosen FKIP dari tiga prodi yaitu Dosen program studi Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Matematika dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Dekan FKIP Ibu Dr. Hj. Euis Eka Pramiarsih. Beliau berharap seluruh Dosen FKIP UNLA aktif mengisi e-learning UNLA untuk pembelajaran semester gasal tahun 2021.
Narasumber kegiatan Workshop Penggunaan E-Learning UNLA di elearning.unla.ac.id ini berasal dari salah satu unit kerja di UNLA yaitu P3TI (Pusat Pengembangan dan Pelayanan Teknologi Informasi yang dikepalai oleh Bapak Toto Soeharto, S.Kom., M.T. Beliau membimbing pelatihan penggunaan e-learning UNLA dibantu oleh bapak Ali Ahmadi, S.T., M.T., dan bapak Arief Ginanjar, S.Kom., M.T.
21/9/2021
Penerimaan Tim Monev Belmawa Dikti oleh Rektor UNLA dan Wakil Rektor I bidang Akademik dan Kemahasiswaan.
Sambutan dari perwakilan Tim Monev Belmawa oleh Ibu Dewi Wulandari, S.Si.: Tujuan monev adalah untuk mengonfirmasi kegiatan yang telah dilaksanakan kurang lebih 5 bulan serta untuk melihat progres program. Selain monev eksternal, diharapkan monev internal juga telah dilakukan. (komen: dan Unla sudah melakukan monev internal bulan Agustus 2021).
Kegiatan Monev program CoE pada hari Selasa, 21 September 2021 dilaksanakan pukul 09.00-12.00 wib secara luring dan daring. Kegiatan dilaksanakan di Wisma Buana Universitas Langlangbuana yang diikuti juga oleh dua PT lainnya secara daring yaitu Prodi Pendidikan Geografi Universitas Al-Muslim dan Prodi Kehutanan Universitas Lancang Kuning. Kegiatan monev berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan jaringan atau sinyal internet. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran kegiatan ini.